3 Cara Menanam, Make Over dan Design Bonsai Untuk Pemula

Hallo sobat Blogger dan para pembaca yang budiman, pada kesempatan kali ini saya akan memberikan pengalaman saya mengenai cara membuat bonsai, mendesign dan merawat untuk para penghobi bonsai pemula

Menurut Wikipedia, Bonsai adalah tanaman atau pohon yang dikerdilkan di dalam pot dangkal dengan tujuan membuat miniatur dari bentuk asli pohon besar yang sudah tua di alam bebas. Penanaman (sai) dilakukan di pot dangkal yang disebut bon. Istilah bonsai juga dipakai untuk seni tradisional Jepang dalam pemeliharaan tanaman atau pohon dalam pot dangkal, dan apresiasi keindahan bentuk dahan, daun, batang, dan akar pohon, serta pot dangkal yang menjadi wadah, atau keseluruhan bentuk tanaman atau pohon. Bonsai adalah pelafalan bahasa Jepang untuk penzai.

Penghobi bonsai adalah orang yang penyabar, kenapa bisa seperti itu? Karena dalam membuat dan mendesign bonsai memerlukan waktu yang tidak sedikit dan tentunya perlu perawatan secara berkala, sehingga dalam membuat sebuah bonsai memerlukan waktu hingga bertahun-tahun.

Untuk mendapatkan bonsai yang cantik bisa ditempuh dalam beberapa cara dan teknik.

Membuat Bonsai dengan Cara Stek atau Memotong Ranting

Cara ini terbilang sangat mudah karena kita tinggal mencari dahan calon bonsai dan menancapkanya ditanah atau menanamnya langsung di pot. Contoh Bonsai Pohon Beringin yang mudah sekali tumbuh di media apapun. Kekurangan teknik ini adalah waktu yang dibutuhkan hingga terbentuk bonsai membutuhkan waktu yang sangat lama. Pengalaman saya pribadi dalam menerapkan metode ini membutuhkan waktu hingga 4 – 5 tahun hingga terbentuk bonsai yang indah.

Selain kekurangan tentunya cara ini juga memiliki kelebihan yaitu, perasaan puas pada diri kita sendiri karena telah merawat pohon sejak kecil sampai akhirnya menjadi apa yang kita inginkan. Pokonya mantul dah, mantap betull.

Adapun caranya adalah sebagai berikut :

1. Potong dahan beringin dari pohon beringin kemudian Tancapkan atau tanam pada pot
2. Bungkus menggunakan kantong plastik besar hingga menutup semua bagian dari ujung dahan sampai ke pot
3. Disarankan menggunakan plastik berwarna bening supaya cahaya matahari bisa masuk. Plastik ini berfungsi untuk menjaga kelembaban udara agar dahan tidak mudah kekeringan dan akhirnya mati
4. Biarkan kantong plastik muncul tetes-tetes embun selama beberapa hari hingga tumbuh ranting dan daun baru, pada proses ini berarti batang sudah tumbuh akarnya
5. Setelah dirasa dahan sudah tumbuh subur, kantong plasting bisa diambil dan biarkan pohon tumbuh subur. Jangan lupa untuk memberi pupuk kandang sebagai nutrisi dan penyiraman pagi dan sore hari
6. Setelah dahan tumbuh subur dan memanjang, design bonsai awal bisa kita mulai dengan cara melilitkan kawat pada ranting-rantingnya agar bisa kita bentuk sesuai dengan keinginan kita. Silahkan membengkak bengkokkan kekanan kekiri keatas atau kebawah sesuka hatimu yang penting ranting jangan sampai patah

Sembari menunggu bonsai tumbuh dan tua lakukan perawatan secara berkala selain penyiraman dan pemumupukan yaitu rutin memotong daun-daun yang sudah tua sehingga akan tumbuh daun-daun muda nantinya.

Membuat Bonsai Langsung dari Bijinya

Biji yang dimaksud disini bukanlah sembarang biji apalagi biji kacang tanah ya bakalan nggak bisa dibuat bonsai. Contoh bonsai yang bisa dibuat dari biji adalah Bonsai Pohon Asem. Cara ini bisa dibilang susah-susah gampang karena biji asem yang kita tanam belum tentu bisa tumbuh apabila kualitas biji yang kita tanam tidak bagus, maka akan sia-sia sudah perjuanganmu. Akan tetapi apabila berhasil akan sangat memberikan hasil yang memuaskan sekali.

Adapun caranya adalah sebagai berikut :

1. Cari batu yang terdapat pori-pori atau lubang-lubang ditengahnya, batuan jenis ini bisa kamu dapatkan dipinggir pantai atau dipegunungan kapur. Besar kecilnya batu terserah dari keinginan kamu akan membuat bonsai seperti apa
2. Pilih biji asem yang bagus dan masukkan biji tersebut kedalam rongga batu kemudian tutup rongga-rongganya menggunakan tanah yang sudah dicampur dengan sedikit pupuk kandang
3. Tunggu hingga biji tumbuh dan mengeluarkan ranting, sehingga bisa kita proses dan rawat seperti pada cara nomor 1 diatas

Bonsai jenis ini lebih bagus dan keren karena nantinya setelah jadi kombinasi bonsai dan batu akan menciptakan sebuah karya yang sangat unik.

Membuat Bonsai dengan Cara Memindahkan Pohon
 
Cara ini terbilang sedikit lebih rumit dan sulit karena kita harus mencari pohon bakal bonsai di alam bebas dan kemudian membawanya pulang untuk ditanam di pot. Sedangkan untuk mencari pohon ini bukanlah pekerjaan yang mudah, karena pohon ini biasanya didapatkan di daerah-daerah pegunungan bahkan di dalam hutan. Akan tetapi demi hobi apapun akan dilakukan mengingat kesenangan itu mahal harganya.

Contoh bonsai yang bisa didapatkan yaitu Bonsai beringin, Bonsai asem, Bonsai serut dll.
Nah itulah sekelumit cerita tentang Bonsai, bagaimana dengan kalian? Pengalaman kalian bisa kalian tulis pada kolom komentar agar kita bisa bertukar pengalaman tentang bonsai ini, dan apakah artikel ini bermanfaat untuk anda?
Silahkan share artikel ini siapa tahu teman kalian membutuhkanya.